26 Oktober 2009

Code Igniter burn your code



Code Igniter (CI), salah satu framework PHP yang cukup terkenal dan mulai banyak digunakan banyak programmer PHP karena kehandalannya. Sebenarnya saya masih newbie bergaul dengan CI ini, meski begitu saya sudah cukup merasa comfort, dan mulai mencoba mengexplore lebih jauh lagi. Soal framework PHP sebenarnya bukan hal baru bagi saya, saya sudah mencoba beberapa framework PHP semisal smarty atau phpmaker. Tapi setelah sekian lama saya akhirnya menjatuhkan pilihan pada CI.

CodeIgniter is an Application Development Framework - a toolkit - for people who build web sites using PHP. Its goal is to enable you to develop projects much faster than you could if you were writing code from scratch, by providing a rich set of libraries for commonly needed tasks, as well as a simple interface and logical structure to access these libraries. CodeIgniter lets you creatively focus on your project by minimizing the amount of code needed for a given task. (* Code Igniter Userguide page 1)



Alasan kenapa harus memilih CI, berikut keterangan yang saya dapatkan dari site resminya tentunya sudah saya translate secara bebas ke dalam bahasa Indonesia.

  1. Framework yang free dan open source

  2. Memberikan performance yang luar biasa

  3. Mendukung standar hosting dengan macam2 versi dan konfigurasi, bahkan hanya dengan mengganti sedikit konfigurasi bisa framework ini bisa digunakan untuk PHP4, PHP5 atau yang terbaru sekalipun. Mendukung berbagai macam database seperti mysql, mssql, oci, odbc, postgre

  4. Konfigurasi yang sangat simpel

  5. Tanpa perlu konfigurasi secara command line

  6. Tanpa harus mengikuti kaidah baku pemorgraman

  7. Tidak diperlukan lagi library yang besar seperti PEAR

  8. Support metode template, tanpa harus mempelajari tentang template yang rumit

  9. Dukungan penuh dengan dokumentasi yang tersedia free dan terupdate

  10. Support mode clean URL



Code Igniter merupakan salah satu framework dengan konsep MVC (Model, Views, Control) untuk mengembangkan website secara dinamis.


Memulai dengan Code Igniter
Dapatkan codenya di sini http://codeigniter.com/download.php atau jika anda ingin mendapatkan versi repository-nya dapatkan di http://dev.ellislab.com/svn/CodeIgniter/trunk

Setelah mendapatkan code-nya lakukan langkah berikut untuk instalasi :
1. Unzip paket code.
2. Upload seluruh folder dan file CodeIgniter ke server hosting/local.
3. Buka file application/config/config.php , ubah sesuai dengan konfigurasi yang diinginkan.
4. Jika ingin menggunkan database, buka file application/config/database.php atur sesuai konfigurasi database Anda.

Berikut konsep flow dari framework CI :


  • File index.php sebagai bagian controller terdepan, menginiasi resource Code Igniter.

  • Router menguji request HTTP dan menerjemahkan kemana akan diarahkan.

  • Jika file chahe ada, maka akan dikirim langsung ke browser, mem-baypass proses eksekusi normal.

  • Security. Sebelum aplikasi controller dimuat, HTTP request and data yang di-submit user akan difilter untuk alasan keamnanan.

  • Controller dapat memuat model, core libraries, plugins, helpers, resource lain yang ditentukan secara spesifik.

  • Di bagian akhir adalah View, dimana seluruh proeses akan dirender yang kemudian dikirim ke browser.


Konsep MVC
- Model, merupakan representasi dari struktur data. Umumnya digunakan untuk me-retrieve, insert atau update database.
- View, berupa informasi yang akan ditampilkan ke user melalui browser.
- Controller, adalah jembatan antara Mode dan View. Umumnya controller digunakan sebagai penerima reuest HTTP dan juga mengenerate content dari View.

Contoh File Model:

class M_test extends Model{

function M_test(){
parent::Model();
}

function get_test(){
return "Hello World !"
}

}
Contoh File View:

<'html><'body><'?php=$test?'> <'/body>



Contoh File Controller:

class M_test extends Model{

function M_test(){
parent::Model();
$this->load->model('m_test',true,'');
}

funtion index(){
$data["test"]=$this->m_test->get_test();
$this->load->helper('asset');
$this->load->view('v_test',$data,TRUE);
}

}


Semoga bermanfaat.

1 komentar:

Unknown mengatakan...

Ada tutorial lengkapnya g gan.. selama ini ane belajar codigniter di http://jembatankali.com